Thursday, May 8, 2008

Wangi Mengharum Pusara Mu (sajak)

It was today, 5 years ago, 7pm Thursday, our youngest, Muhammad Hanan Nafiz passed away. Al-Fatihah.


WANGI MENGHARUM PUSARAMU

kau tinggalkan bonda dan ayahmu
sepantas angin berlalu
sepantas kilat menyambar
tersentak Maghrib 8 Mei 2003
berjurai airmata kedua ibubapamu

lahirmu
tiada tangisan
tanpa tangisan bayi kecil
hanya sekujur tubuhmu kaku disentuh lesu, disambut ayahmu
belum pun sempat semuanya
belum pun sempat kami mencurahkan kasih sayang bermesra bermanja
bergelak bergurau
kami ditinggalkan pergi
Allah lebih menyayangimu, Allah lebih mengasihimu

Muhammad Hanan Nafiz
kami
bonda yang menjagamu selama sembilan bulan di dalam kandungan
dan
ayah yang menumpang kasih
menamakanmu
Yang Terpuji Yang Penyayang Yang Melaksanakan
tiada kesedihan yang dapat diucap, tiada rindu yang dapat mengubat
cinta, kasih dan sayang kami kepadamu tetap bertaut abadi dari dunia hingga akhirat
berbahagialah anak, berbahagialah
bersemadilah permata hati ibu dan ayahmu
moga kita dipertemukan Allah dalam kebahagian hakiki di Akhirat nanti

-tajmosa-
(mengenang MHN - dicipta beberapa hari selepas anak ke-4 kami meninggal dunia)

No comments: